 |
| Kapolda Malut saat melakukan prosesi Joko Kaha (Istimewah) |
JAILOLO, Malut.net– Irjen Pol. Waris Agono Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Maluku Utara, mengingatkan hal penting kepada seluruh anggota di Polres Halmahera Barat untuk tidak bersikap arogan terhadap masyarakat. Hal itu disampaikan saat ia melakukan kunjungan Kerja (Kunker) di Halmahera Barat, pada Selasa 15 April 2025.
Kehadiran Kapolda Malut beserta rombongan di Kabupaten Halmahera Barat disambut dengan tradisi Joko kaha. Sebagai bentuk pejabat yang baru pertama injak tanah di Jazirah Jailolo.
Kapolda Malut, Irjen Pol. waris Agono saat disambangi sejumlah wartawan menegaskan kepada anggota agar tidak menyakiti masyarakat, dan tidak arogan, kemudian tidak melakukan kekerasan.
"Saya tegaskan kepada anggota jangan menyakiti masyarakat, jangan arogan, jangan pakai kekerasan, jangan pungli. Hindari tindakan yang merugikan masyarakat maupun institusi (Polri)," tegas Kapolda.
Selain itu, Waris juga menekankan kepada seluruh anggotanya agar bekerja dengan baik. dapat melayani masyarakat dengan humanis.
"Layani masyarakat dengan humanis. Pedomani SOP (Standar Operasional Prosedur) yang sudah ditetapkan, apakah menggunakan undang-undang, apakah dengan perpol ataukah perkab supaya dibaca ulang dan kemudian di implementasikan kepada masyarakat," Imbuhnya.
 |
| Kapolda Maluku Utara, didampingi Kapolres Halmahera Barat, (Istimewah) |
Selain itu, mantan Danpas Pelopor Korps Brimob Polri ini, juga mengingatkan kepada anggotanya untuk menghindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri bahkan institusi.
"Jangan minum minuman keras (Miras), tidak menggunakan narkoba, penyimpangan seksual dan lain-lain yang menyebabkan mereka rugi diri sendiri," ujar Jendral dua bintang itu.
Waris mengatakan, bahwa pesan Presiden Prabowo Subianto, mengatakan, bantu orang dengan sebaik-baiknya, yah. Kalau tidak bisa bantu orang banyak, bantu orang sedikit, tidak bisa bantu orang sedikit yah bantu satu orang, kalaupun tidak bisa bantu orang sama sekali jangan bikin susah orang.
"Kita ini Polisi yang berasal dari masyarakat dan suatu saat kita akan kembali menjadi masyarakat," Tautupnya.
